Perayaan Keberagaman dalam Olahraga
Acara “Satu Hati Satu Semangat” merayakan keberagaman dalam dunia olahraga sekaligus secara simbolis mengukuhkan keberadaan Forpodis. Partai Perindo sepenuhnya mendukung inisiatif ini, sejalan dengan salah satu tujuan mereka untuk meningkatkan produktivitas di lima bidang kunci yang dikenal dengan istilah 5P, yang menjadi fokus utama partai tersebut.
Baca Juga: Forum Olahraga Disabilitas Diluncurkan, Partai Perindo Sampaikan Pesan Motivasi untuk Penyandang Disabilitas
5P mencakup Perempuan, Pemuda, Pekerja Formal dan Informal, Penyandang Disabilitas, serta Pelaku Usaha UMKM. Oleh karena itu, Partai Perindo berperan penting dalam pembentukan Forpodis.
Refleksi Keberagaman di Dunia Olahraga
Angkie Yudistia, Ketua Forum Olahraga Disabilitas (Forpodis), menyampaikan bahwa keberagaman di antara atlet mencerminkan kekayaan variasi dalam dunia olahraga. Ia menegaskan bahwa kegiatan olahraga berasal dari berbagai latar belakang budaya namun bersatu dalam semangat sportivitas.
“Forum ini dirancang, antara lain, untuk mengumpulkan informasi guna mempersiapkan atlet muda yang bercita-cita tinggi,” ungkap Angkie di Jakarta pada Sabtu, 28 Desember 2024.
Ia juga mengajak untuk meningkatkan perhatian terhadap pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam olahraga sejak tingkat dasar. Dalam pandangannya, fokus ini sangat penting untuk mencapai prestasi atletik yang luar biasa di masa mendatang. Untuk mewujudkan tujuan ini, Angkie menyarankan langkah awal yang perlu diambil adalah mengembangkan kurikulum olahraga yang efektif dan membangun fasilitas olahraga yang mendukung di sekolah-sekolah.
Olahraga sebagai Bahasa Universal
Angkie menjelaskan bahwa olahraga berfungsi sebagai bahasa universal yang menyatukan individu dari latar belakang yang beragam. Ketika berada di lapangan, perbedaan dalam etnis, agama, ras, dan budaya menjadi tidak berarti. Semua pemain dan penonton memiliki satu tujuan: meraih kemenangan dan merayakan semangat kompetisi.
“Olahraga adalah medium yang kuat untuk merayakan keberagaman dan menunjukkan bahwa persatuan adalah kekuatan. Kita dapat merasakan semangat para atlet saat mereka berlaga,” jelasnya.
Pentingnya Kesehatan Fisik dan Mental
Mikha Tambayong, Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga untuk Komunikasi Publik, juga berbicara tentang pentingnya keberagaman dalam olahraga. Ia mengajak para peserta dengan disabilitas untuk menjaga kesehatan fisik mereka demi ketahanan fisik dan mental.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Forpodis dapat menjadi wadah yang efektif dalam mengembangkan potensi atlet penyandang disabilitas di Indonesia. Sumber: anomsuryaputra.id