detikEduSelasa, 12 Nov 2024 13:07 WIB Video Cerita Para Peneliti Wanita RI: Riset Jamur-AI Deteksi Kerentanan Gempa 4 peneliti perempuan ini mendapatkan penghargaan dari L’Oreal-UNESCO. Mereka meneliti pemanfaatan jamur tempe hingga penggunaan AI dalam mendeteksi dampak gempa

detikEduSelasa, 12 Nov 2024 13:07 WIB Video Cerita Para Peneliti Wanita RI: Riset Jamur-AI Deteksi Kerentanan Gempa 4 peneliti perempuan ini mendapatkan penghargaan dari L’Oreal-UNESCO. Mereka meneliti pemanfaatan jamur tempe hingga penggunaan AI dalam mendeteksi dampak gempa

Video Cerita Para Peneliti Wanita Indonesia: Inovasi Jamur dan Kecerdasan Buatan untuk Deteksi Kerentanan Gempa

Selasa, 12 November 2024, 13:07 WIB

Empat peneliti wanita dari Indonesia baru saja meraih prestasi membanggakan dengan menerima penghargaan prestisius dari L’Oréal-UNESCO. Mereka melakukan penelitian yang sangat inovatif, yaitu pemanfaatan jamur tempe dan penerapan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi kerentanan terhadap gempa bumi. Penelitian ini tidak hanya menegaskan keahlian mereka dalam dunia sains, tetapi juga memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya mitigasi bencana di tanah air.

Dalam video yang menampilkan perjalanan riset mereka, para peneliti menjelaskan berbagai penggunaan jamur tempe dalam konteks lingkungan dan kesehatan. Mereka juga membahas pentingnya teknologi AI dalam menganalisis data seismik, yang dapat membantu dalam mengidentifikasi potensi dampak dari gempa bumi. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana alam yang sering melanda wilayah tersebut.

Dengan penghargaan yang mereka terima, keempat peneliti ini berharap dapat memotivasi lebih banyak perempuan untuk terlibat dalam bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan. Mereka ingin menunjukkan bahwa inovasi bisa muncul dari berbagai disiplin ilmu. Penelitian mereka menjadi contoh jelas bagaimana kolaborasi antara ilmu pengetahuan tradisional dan teknologi modern dapat menghasilkan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *